Delapan korban tewas akibat sebuah mobil Daihatsu Xenia menabrak sejumlah pejalan kaki. Dalam sekejap, korban-korban tabrakan tersebut terkapar di trotoar jalan.
Menurut cerita dari saksi mata di lokasi kejadian, Suwarto (55 tahun) mengatakan, sebelum menabrak para pejalan kaki dan penunggu kendaraan di halte, mobil Xenia hitam tersebut sempat oleng dari jarak 500 meter sebelum menabrak para korban.
"Saya lihat jelas mulai dari dia oleng sampai menabrak satu per satu pejalan kaki di trotoar," kata Suwarto yang saat ini masih menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Unit Lantas Polda Metro Jaya, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (21/1/2012).
Suwarto mengaku setelah oleh kendaraan langsung naik ke trortoar jalan dan menabrak para pejalan kaki di tiga titik lokasi yang berbeda. Kendaraan Xenia maut tersebut baru berhenti di depan halaman Kementerian Perdagangan.
"Saya tidak bisa bergerak, badan saya gemetar karena juga nyaris menjadi korban," ujarnya seraya mengatakan kejadiannya begitu cepat.
Kecelakaan tersebut berawal ketika sebuah mobil Daihatsu Xenia tiba-tiba oleng dan menabrak para korban yang tengah duduk-duduk di halte. Mobil yang datang dari arah Stasiun Gambir, langsung menyeruduk para korban yang mayoritas anak-anak dan ibu-ibu itu.
Halte dan pagar pembatas halte di depan Kementerian Perdagangan tampak hancur akibat diseruduk mobil tersebut. Bekas darah korban saat ini sudah dibersihkan dan ditutup pasir. (Sumber)
0 comments:
Post a Comment
please don't spamming.