Powered by Blogger.

Ternyata Daging Babi Itu Halal!!



Daging babi yang selama ini di haramkan ternyata itu salah, daging babi itu halal untuk di konsumsi, kata siapa daging babi itu haram?
begitulah ucap seorang anak kecil kepada saya setelah saya bilang kalau sebenarya daging babi itu haram bagi umat muslim. 'lah kok bisa'? tanya dia lagi.. "saya kurang tau mau jawab apa, saya bilang itu sudah dari sononya dek, nanti deh saya jelaskan lebih lengkapnya". jawab saya.


Sebenarnya saya juga masih bingung mau jawab apa, maklum soalnya pengetahuan saya masih belum cukup.. hehe..
agak sedikit memalukan memang, apa lagi saya sudah berjani akan menelaskan lebih lengkap mengenai hal ini..
artikel ini dibuat bertujuan untuk mencari info mengenai hal ini, kalau ada sobat yang tau tolong pencerahannya.

8 comments:

Anonymous said...

Mengapa Islam Mengharamkan Babi

Bob: Tolong beritahu saya, mengapa seorang Muslim sangat mementingkan mengenai kata-kata "Halal" dan "Haram"; apa arti dari kata-kata tersebut?

Yunus: Apa-apa yang diperbolehkan diistilahkan sebagai Halal, dan apa-apa yang tak diperbolehkan diistilahkan sebagai Haram, dan Al-Qur'an lah yang menggambarkan perbedaan antara keduanya.

Bob: Dapatkah anda memberikan contoh?

Yunus: Ya, Islam telah melarang segala macam darah. Anda akan sependapat bahwa analisis kimia dari darah menunjukkan adanya kandungan yang tinggi dari uric acid (asam urat?), suatu senyawa kimia yang bisa berbahaya bagi kesehatan manusia.

Bob: Anda benar mengenai sifat beracun dari uric acid, dalam tubuh manusia, senyawa ini dikeluarkan sebagai kotoran, dan dalam kenyataannya kita diberitahu bahwa 98% dari uric acid dalam tubuh, dikeluarkan dari dalam darah oleh Ginjal,
dan dibuang keluar tubuh melalui air seni.

Yunus: Sekarang saya rasa anda akan menghargai metode prosedur khusus dalam penyembelihan hewan dalam Islam.

Bob: Apa maksud anda?

Yunus: Begini... seorang penyembelih, selagi menyebut nama dari Yang Maha Kuasa, membuat irisan memotong urat nadi leher hewan, sembari membiarkan urat-urat dan organ-organ lainnya utuh.

Bob: Oh begitu... Dan hal ini menyebabkan kematian hewan karena kehabisan darah dari tubuh, bukannya karena cedera pada organ vitalnya.

Yunus: Ya, sebab jika organ-organ, misalnya jantung, hati, atau otak dirusak, hewan tersebut dapat meninggal seketika dan darahnya akan menggumpal dalam urat-uratnya dan akhirnya mencemari daging. Hal tersebut mengakibatkan daging
hewan akan tercemar oleh uric acid, sehingga menjadikannya beracun; hanya pada masa kini lah, para ahli makanan baru menyadari akan hal ini.

Bob: Selanjutnya, selagi masih dalam topik makanan; Mengapa para Muslim melarang pengkonsumsian daging babi, atau ham, atau makanan lainnya yang terkait dengan babi?

Yunus: Sebenarnya, diluar dari larangan Al-Qur'an dalam pengkonsumsian babi, bacon; pada kenyataannya dalam Bible juga, pada Leviticus bab 11, ayat 8, mengenai babi, dikatakan, "Dari daging mereka (dari "swine", nama lain buat
"babi") janganlah kalian makan, dan dari bangkai mereka, janganlah kalian sentuh; mereka itu kotor buatmu."

Lebih lanjut lagi, apakah anda tahu kalau babi tidak dapat disembelih di leher karena mereka tidak memiliki leher; sesuai dengan anatomi alamiahnya? Muslim beranggapan kalau babi memang harus disembelih dan layak bagi konsumsi manusia,
tentu Sang Pencipta akan merancang hewan ini dengan memiliki leher.

Namun diluar itu semua, saya yakin anda tahu betul mengenai efek-efek berbahaya dari komsumsi babi, dalam bentuk apapun, baik itu pork chops, ham, atau bacon.

Bob: Ilmu kedokteran mengetahui bahwa ada resiko besar atas banyak macam penyakit. Babi diketahui sebagai inang dari banyak macam parasit dan penyakit berbahaya.

Yunus: Ya, dan diluar itu semua, sebagaimana kita membicarakan mengenai kandungan uric acid dalam darah, sangat penting untuk diperhatikan bahwa sistem biochemistry babi mengeluarkan hanya 2% dari seluruh kandungan uric acidnya, sedangkan 98% sisanya tersimpan dalam tubuhnya.

Salam.

hatake said...

wah... thanks sob atas infonya.. sangat bermanfaat.

Anonymous said...

WAH,saya juga kurang tau tu mas bro, tp mas yang di atas sudah jelasin.

Anonymous said...

Saya setuju dengan 'Yunus', yang mengharamkan sebenarnya bangsa Yahudi. Itu tradisi yang kemudian terus diteruskan oleh Islam, meskipun peraturannya sudah tidak seketat orang Yahudi lagi. Alasannya saya tidak tau tapi di kitabnya orang Yahudi memang sering merujuk pengusiran setan ke dalam tubuh babi.
Barangkali orang Yahudi yang bisa lebih menjelaskan kenapa haram.

Kalau mengenai asam urat, sebenarnya masih banyak makanan yang lebih tinggi dibanding babi, seperti hati dan limpa sapi atau kambing. Toh tidak diharamkan.

hatake said...

saya juga sepenm dapat dengan agan yg di atas ini.. kalau masalah asam urat masih banyak makanan yang lebih berpotensi menimbulkannya.

dodi said...

maaf tapi banya informasi salah di atas.

pertama, babi mengandung banyak racun sesama binatang2 lain seperti sapi. jadi gak ada bedanya. anggapan babi itu kotor cuman imaginasi orang2 pendidikan rendah. Di Youtube ada video yg sangat populer di kaum2 Muslim. di video ada daging babi yg di tuangkan coca cola terus cacing keluar. itu sudah terbukti TIPUAN. Semua daging busuk, termasuk sapi, kalo di tuang coca cola juga bakal keluar cancing.

kedua, banyak manusia di dunia ini memakan babi/ham/bacon beratus2 tahun tapi sehat2 saja. Negara pemakan babi - seluruh Eropa, Amerika Utara dan Selatan, Jepang, China DLL.

ketiga, Indonesia yg 90% muslim tetap negara yg paling banyak penyakitnya di banding negara2 tertulis diatas.

keempat, ada perbedaan larang babi di dalam agam Yahudi sama Islam.

di dalam agama Yahudi ada terangan kenapa melarang babi, dan bukan karena babi kotor, tetapi karena babi, seperti kuda, mengalirkan kembali kunyahan mereka, semacam menelam muntahan mereka. berepa binatang memang makan seperti ini.

di dalam islam, gak ada terangan, cuman di sebut gak boleh makan babi. titik. yg bilang krn Quran bilang kotor2 dan lain2 cuman alasan yg di karang oleh ustad2 yg kurang pendidikan.

kelima, alasan asli babi itu di larang sama agama Yahudi? ada dua keterangan.
1) babi waktu itu di gunakan untuk agriculture semacam sapi/kerbo untuk menanam padi dan lain2. jadi bunuh babi bisa mengsulitkan petani. makanya di larang di bunuh. alasan yg sama oleh Hindu.

2) krn itu babi terus di sembah jadi dewa, waktu agama Yahudi memulai, memuja babi itu bentrokan dgn kepercayaan Yahudi (satu Tuhan), makanya ada hukum jangan makan babi. tapi babi tidak di anggap haram/najis seperti di agama Islam.

keenam, alasan asli babi itu haram di islam?
banyak aturan islam itu jiplakan dari Yahudi. Seperti Zakat, itu aslinya dari Yahudi juga. Malah Zakat itu bahasa Hebrew. tetapi krn pemulai islam gak begitu mengerti ato berkonsultasi sama orang2 Yahudi, jadi di Quran cuman tertulis di larang makan babi tapi gak di terangkan kenapa.

Sama juga knp anjing itu di anggap najis di Islam krn nabi Muhammad takut sama anjing (ini dalam hadith) bukan krn anjing itu kotor dan lain2. kalo nabi Muhammad takut sama air putih bisa aja juga jadi larangan minum air putih dalam Islam.

pada dasarnya, USER YOUR HEAD!

hatake said...

ada benarnya juga jawaban saudara dodi, good job bro.

Anonymous said...

pasti ada maksudnya lah diharamin
mungkin sekarang manusia belom tau ataw kalo mo posting panjang males
dalam hadith mana nabi takut sama anjing ?

pada dasarnya, USER YOUR HEAD! <== FAILLL

USE YOUR HEAD

Post a Comment

please don't spamming.

 
Copyright © 2011 Belum Ada Judul | Themes by ada-blog.com.